MOTIVASI MENULIS

 RESUME PERTEMUAN KE-26


Pertemuan ke-26 malam hari ini dipandu oleh Ibu Raliyanti sebagai moderator, dan narasumber hebat pada malam hari ini adalah seseorang yang sudah sangat tidak asing lagi di grup ini. Beliau siap untuk menyemangati peserta Belajar Menulis untuk menghasilkan karya. Beliau adalah Bapak Dail Ma'ruf, M. Pd. Bersama dengan moderator, beliau adalah Alumni Kelas Belajar Menulis Gelombang ke-20 dan beliau adalah ketua kelasnya. Naik kelas dengan cepat, secepat F1. Mantaaap.

Prestasi beliau melesat dengan cepat, dari peserta dan sekarang sudah bermahkota sebagai penulis, kemudian menjadi moderator dan lanjut menjadi narasumber.

Pria kelahiran Serang, 13 Mei 1977 adalah putra dari pasangan Bapak Muhamad Nur dan Ibu Juhairiyah. Menempuh pendidikan MI dan MTs di Kabupaten Serang dan melanjutkan ke MAN 2 Kota Serang lulus pada tahun 1996. Pendidikan S1 di IKIP Jakarta (Sekarang UNJ) lulus tahun 2003, S2 di UNINDRA Jakarta lulus tahun 2014, selanjutnya menempuh S1 PGSD di STKIP Pelita Pratama Serang lulus tahun 2019.

Buku Antologi:
1. Writing is My Passion,
2. Literasi Solusi di Tengah Pandemi
3. Belajar Daring OK Bersama Guru Millenial
4. Hikmah di Balik Pandemi
5. Jejak Pena Pengembala Aksara
6. Bangga Menjadi Bangsa Indonesia
7. Surat Cinta Untuk Guruku
8. Sinergi Dampingi Murid Raih Prestasi
9. Maulid Nabi Muhammad SAW di Nusantara
10. Perjalanan Haji dan Umrah ke Baitullah
11. Aku Bangga Menjadi Guru Indonesia
12. Inspirasi Menulis dan Menerbitkan Buku
13. Untaian Kasih Bunda Sepanjang Masa
14. Ibuku Wanita Terhebat
15. Surat Cinta Guru Untuk Pak Jokowi


Pada pertemuan ke-26 ini narasumber akan berbagi ilmunya tentang "Motivasi Menulis". Kalau kita tidak mempunyai motivasi menulis, maka kaya ABG yang nongkrong di Cafe seharian, cuma ngobrol dan ketawa ketiwi ga menghasilkan apa-apa.


Yuk kita simak apakah yang dimaksud Motovasi?



Motivasi menurut Bahasa mempunyai beberapa arti, Yaitu:
1. Dorongan melakukan sesuatu
2. Keinginan yang akan diraih
3. Tujuan yang akan diraih

Adapun Motivasi secara istilah adalah:
"Proses yang menjelaskan intensitas, arah dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya".

Tiga elemen utama dalam Motivasi adalah: Intensitas, arah, dan ketekunan.

1. Intensitas
Maka intenlah dalam menulis, luangkan waktu bukan menunggu waktu luang. 

2. Arah atau tujuan 
Arah atau tujuan harus jelas, misalnya ingin mahir nulis, maka ikuti Fatwa Guru besar BLOGER Indonesia Om Jay _ MENULISLAH SETIAP HARI, DAN LIHATLAH  APA YANG TERJADI.

3. Ketekunan 
Harus tekun, kudu allahumma paksakeun, jangan turuti males, capek dan sibuk, luangkan meski hanya 15 atau 30 menit untuk nulis setiap hari di Blog lalu posting.

Nah... peserta kelas Belajar Menulis harus mempunyai motivasi dan niat yang kuat. Misalnya ingin menjadi penulis yang banyak menerbitkan buku dan bermanfaat bagi orang lain, dan lain sebagainya. Jangan sampai sekedar hanya iseng-iseng saja ya...

Pentingnya sebuah motivasi

Pada mulanya kita mungkin akan merasa "tidak bisa" untuk membuat buku solo. Kalimat "Saya tidak bisa" merupakan virus jahat dan paling berbahaya, maka kita harus segera instal anti virusnya. 


Langkah pertama, Mulai saja, mulai saat ini, bukan nanti. Buat Dead line. Jika buku yang kita tulis terdiri dari 5 Bab, maka luangkan waktu 1 bab 2 hari, maka 1 bukun 10 hari. Buat saja naskahnya.

Jangan jadi editor bagi tulisan sendiri, bisa kacau nanti. Maka fokus tuntaskan naskah, jika sudah selesai  serahkan ke editor. nanti juga akan rapih dan enak dibaca.

Langkah kedua, Fokus ketujuan Terbitkan Buku Solo : maka sesibuk apapun, secapek apapun, tetap kudu luangkan waktu untuk lanjutkan kerjaan/ PROYEK BESAR BUKU SOLO. Jika kita fokus ke garis finish maka halangan dan rintangan tak akan diperdulikan. Allahu Akbar!

Kalau perlu pakai kaca mata kuda, biar ga lihat kanan kiri, apalagi ikutan ngrumpi. Stop dulu.

Ragam Motivasi:

1. Untuk Beribadah
2. Unttuk Berkarya
3. Untuk mencapai sasaran karir tertentu

Bisa ditambahkan poin berikutnya sesuai dengan motivasi yang kita miliki.







Narasumber sudah mendapatkan 3 manfaat dari apa yang ditulisnya, bahkan tambah satu manfaat lagi, yaitu waktu jadi terasa berguna gak sia-sia'. 


Buku solo narasumber yang berjudul "Jurus Jitu Menjadi Penulis bermutu" dibimbing oleh mentor cantik dari Lebak, yaitu Bu Aam Nurhasanah. 

10 Penulis yang paling terkenal di dunia adalah:




Tanya Jawab

P1
Ada yg ingin saya tanyakan dan sptnya peserta jg ingin tahu. Bagaimana caranya membuat judul buku yang menarik?

J1
judul itu yang mewakili isi buku
misal buku antologi yang disusun 32 penulis buku awal temanya 20 hari terbitkan buku, lalu divoting dan terpilih INSPIRASI MENULIS DAN MENERBITKAN BUKU. Pas saya baca dari 32 naskah yang memang cocok. Atau bisa juga dengan yang aneh... misal buku best seller pak akbar zainudin ttg menulis maka judulnya singkst : UKTUB !!!
intinya bikin penasaran pembaca saat lihat judul buku kita.

P2
Assalamualaikum warahmatullahi wabaraokatuh semoga sehat dan sukses, salam sehat semua buat gelombang 21 dan 22  dan p Dail sebagai narasumber ,dan int Riyanti sebagi moderator ,p Rusmana dari SMKN 5 jakarta pertanyaannya ,
1 ,apakah bapak dan ibu ,terbayang atau tidak ,setelah jadi guru ingin jadi penulis ?
2 ,apakah ada penulis ,tapi dia bisa buat buku solo ? Terima kasih
Maksud pertanya ke (2l dua ,adakah dia penulis yang malas baca buku tapi dia bisa buat buku ( solo)

J2
Untuk jawaban p1: Cita -cita itu ada sejak mahasiswa. tapi gak tau gimana caranya, kebetrulan teman kos juga penulis buku. Almahfani namanya puluhan bukunya : nama-nama bayi yang Baik, dan lainnya.  Nah pas pandemi ini allah kasi jalan via Om jay ikut di BM gel 20

untul p2 dari pak Rus : Agak sulit rasanya. karena baca itu wajin bagi penulis, bagaimana menuangkan ide dalam tulisan jika masukan ilmu dan pengetahuannya minim. Namun kadang ada yang tidak rajin baca tapi kuat dengar. nah bisa saja ada yang demikian. tipe auditori

P3
Assalamualaikum Wr.Wb. Selamat datang narasmber hebat. Aam Lebak izin bertanya. 
1. Bagaimana rasanya ditembak jadi ketua, moderator,  kurator, dan sekarang jadi narasumber?
2. Apa motivasi terbesar Pak Dail yang mendorong untuk menulis hingga bukunya terbit?
Sangat bahagia melihat progres Pak Dail yang melesat.. Semangat💪💪💪

J3
Wah ini ....ini testimoni namanya. Jujur Bu Aam, saya pas ditunjukjadi ketua BM 20 rasanya senang. Karena dari 250 peserta saya ditunjuk Om Jay, dan teman juga dukung. Ya sya jalani saja dengan berusaha lebih semangat. saya awam dalam Blog,tapi ya dengan saling motivasi alhamdulillah mulai melek.

Moderator mah dah biasa sejak kuliah saya pengader HMI, juga untuk narasumber. Malah kadang saya dari jam 8 pagi hingga jam 16.00 isi materi, dan lanjut karena pemateri berhalangan.

Motivasi terbesar saya : SAYA INGIN NAMA SAYA LEBIH PANJANG USIANYA DARI UMUR SAYA, maka saya kuatkan tekad untuk terbitkan buku. tak pedulikan rintangan, lelah dan kesibukan.

jadikan writing is my passion

P4
Apa motivasi terbesar dan terkuat yang membuat Pak Dail cinta dunia literasi?

J4
Motivasi saya cinta dunia literasi lebih didorong faktor kesadaran akan perintah allah untuk kita membaca .IQRO. dan bukti sejarah mencatat bahwa peradaban akan maju jika literasi bangsa tsb bagus. Indonesia  masih di bawah budaya literasinya.  Kuatnya verbal. lihat saja di tempat kita kerja
dari sekian guru atau karyawan, berapa orang yang suka nulis, berapa orang yang punya karya buku ??
ini PR kita semua untuk terus dakwah kliterasi

P5
Dalam menulis seringkali setelah menyelesaikan naskah saya kesulitan menentukan judul 😁 
Adakah solusi atau kiat khusus untuk saya pak Dail 🙏🏼

J5
maka untuk buku solo ibu dari kumpulan resume BM 21  setelah rapih maka coba ibu siapkan 3 judul.
lalau ketik 3 judul itu, lalu kirim ke orang yang ibu percaya bisa bantu pilihkan 1.
atau kl saya jika ada beberapa pilihan judul kadang saya koclok model arisan. mana yang loncat keluar dari gelas maka itu dipilih
yang utama ibu sebagai penulis suka dengan judul tsb, biar bahagia.

P6
Godaan menulis itu terkadang dari diri sendiri, bagaimana cara memotivasi diri sendiri agar terus semangat untuk menulis. 

J6
Malah bukan terkadang seringnya dari diri sendiri. dan ini benar. Sewaktu Rasulullah Muhammad saw pulang dari perang Badar. Maka beliau bilang. Barusaja kita selesaikan perang kecil dan kita akan masuk perang besar !!

SAahabat heran, padahal badar itu paling besar, lalu bertanya: Apa perang yang lebih besar dari perang badai Ya Rasulullah?
melawan rasa MALAS, cape, lelah, sibuk, dan seterusnya


Penutup
Motivasi dalam menulis sangat diperlukan, agar lebih terarah dan apa yang dicita-citakan dapat terwujud.

Terimakasih Pak Dail atas ilmunya yang sangat luar biasa.


15














Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Komitmen Menulis Di Blog

Ide Menulis Bagi Guru

Menulis adalah passion saya